Thursday, April 8, 2010 at 2:40 AM | 0 comments
Pada dasarnya pada saat membuat program di abap terdiri dari beberapa event:
1. Initialization
Di event Initialization kita bisa memberikan nilai default terhadap suatu variabel. Karena pada saat ini line code akan di execute sebelum screen di tampilkan.


2. At selection screen
Event ini akan di jalankan jika terjadi perubahan di screen
3. Start of selection
Event ini akan dijalankan jika melakukan execute terhadap program tersebut.
4. Block Program yang di buat
Di sinilah suatu block program yang akan dibuat baik select, insert, update, insert atau proses.
5. End of selection
Disini adalah akhir dari suatu execute.
6. At line selection
Ini akan dijalan kan jika terjadi event terhadap screen result yang telah di tampilkan.

Sample Program :color:

REPORT YSANTO_01.
tables: spfli.

data: wa_spfli type spfli,
wa_sflig type spfli.

parameters par_cid like spfli-carrid.

initialization.
par_cid = 'MH'.

at selection-screen.
if par_cid = ''.
message e000(38) with 'Carr ID harus di isi'.
endif.

start-of-selection.
select single * from spfli into wa_spfli where carrid = par_cid.
if sy-subrc = 0.
write wa_spfli-carrid.
endif.

end-of-selection.

at line-selection.
select single * from spfli into wa_sflig where carrid = wa_spfli-carrid.
if sy-subrc = 0.
write: / 'Asal Penerbangan : ', wa_sflig-cityfrom.
write: / 'Tujuan Penerbangan : ', wa_sflig-cityto.
endif.

Output :







Result after execute :





After double click :





Ternyata abap itu mudah, betul betul ....
Posted by Shanto Labels:
Thursday, March 4, 2010 at 12:00 AM | 1 comments
1. Client
    Dapat di sebutkan sebagai lingkup kerja dan di area tersebut user akan berkerja. Ini disebut instance. dimana setiap perusahaan bisa membuat lebih dari satu instance. Didalam satu instance bisa dibuat beberapa client. Untuk master data terprotek dimana client itu dibuat dan tidak dapat di akses dari luar. Master data tidak dapat di access oleh client lain.SAP memberikan tiga client yang nantinya mungkin dibentuk seperti Production, QC dan Development.

2. Company Code
    Merupakan sebuah entitas di dalam suatu perusahaan, informasi yang dapat entitas ini adalah alamat, chart of account, balance sheet currency, fisal year, entitas ini bisa menjadi suatu valuation code, jika ini di jadikan sebuah valution area maka semua matrial dengan nomor yang sama akan bernilai sama walaupun plantnya berbeda. Tcode : OX02

3. Plant
    Bisa disebut juga warehouse atau tempat penyimpanan, pengelolaan dan pengevaluation inventory. Plan hanya bisa di assign ke satu company code
tetapi satu company code bisa memiliki banyak plant. Plan juga menjadi valuation area, jika ini didefine maka untuk matrial number dengan nomor sama nilainya akan berbeda dengan setiap plantnya. Tcode : OX10

4. Storage Location
    Juga bisa di sebut lokasi penyimpanan, bahkan untuk matrial yang sama bisa di simpan dengan lokasi yang berbeda. Untuk level ini yang dimanage hanya quantity.
Satu Storage Location hanya bisa memiliki satu plant tetapi satu plant bisa memiliki beberapa storage location. Dan untuk stock opname di lakukan pada level storage location. Fungsi dari storage location misalkan untuk membedakan matrial baikAdd Image, demage atau yang lain. Tcode : OX09
Posted by Shanto Labels: